Sign In
Celotehjatim.com
  • Home
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Lifestyle
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
Reading: Tidak Meratanya Program Pembangunan Fisik di Perkampungan Menjadi Perhatian Serius Wakil Ketua DPRD Surabaya
Celotehjatim.com
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Ekbis
  • Hukrim
  • Lifestyle
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Pendidikan
    • Ekonomi & Bisnis
    • Lifestyle
    • Hukum & Kriminal
    • Internasional
    • Olahraga
    • Opini
  • About us
    • Kontak
    • Tentang
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
© 2023 CelotehJatim.com
Advertorial

Tidak Meratanya Program Pembangunan Fisik di Perkampungan Menjadi Perhatian Serius Wakil Ketua DPRD Surabaya

Publisher: Redaktur Senin, 15 September 2025
Share
Bahtiyar Rifai Wakil Ketua DPRD Surabaya.

Surabaya,CJ — Banyak masyarakat mengeluhkan tidak meratnya rogram pembangunan fisik di wilayah perkampungan .Hal itu terungkap saat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Bahtiyar Rifai menggelar reses atau jaring aspirasi masyarakat di wilayah pemilihanya beberapa waktu terakhir.

Bahtiyar Rifai mengungkapkan tidak meratanya program pembangunan fisik di wilayah perkampungan yang hingga kini belum terealisasi menjadi perhatian serius

Menurutnya, sejumlah usulan yang telah diajukan warga melalui mekanisme musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) ternyata belum kunjung ditindaklanjuti. Hal ini menimbulkan kekecewaan, terutama bagi ketua RT dan RW yang merasa aspirasi warganya belum dijawab pemerintah kota.

“Banyak usulan yang belum terealisasi, padahal sudah lama diajukan. Ini yang disampaikan warga ke kami. Tidak terealisasinya program ini karena adanya pergeseran anggaran di dana kelurahan maupun pos anggaran lainnya,” ungkap Bahtiyar, Senin (15/9/2025).

Baca Juga:  DPRD Kota Surabaya Siap Kerja Maksimal Untuk Masyarakat

Meski begitu, ia mendorong Pemkot Surabaya agar Lurah bersama RT/RW bisa lebih bijak menentukan skala prioritas. Dengan alokasi anggaran yang ada setiap tahun, kata Bahtiyar, program pembangunan seharusnya bisa menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat.

“Kalau di satu kelurahan ada anggaran Rp1 miliar, itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk program yang bisa menjangkau banyak warga. Kecuali ada program besar di atas kapasitas dana kelurahan, tentu perlu koordinasi dengan dinas terkait,” jelasnya.

Ia mencontohkan pembangunan saluran dan pavingisasi jalan yang harus dikerjakan secara berkesinambungan antar-RT agar ada konektivitas dan dampak nyata, khususnya dalam penanganan banjir.

Baca Juga:  Tekan DBD di Surabaya, Komisi D DPRD Surabaya Dorong Pemkot Genjot Program Pencegahan DBD

Selain pembangunan fisik, Bahtiyar juga menyoroti perlunya program pelatihan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Ia menilai, pelatihan seperti pembuatan produk UMKM yang sukses dilakukan di Kecamatan Gunung Anyar bisa direplikasi di banyak wilayah perkampungan.

“Pelatihan seperti ini penting untuk menggerakkan ekonomi warga kelas menengah ke bawah. Jadi bukan hanya infrastruktur, tapi juga pemberdayaan,” katanya.

Ia menambahkan, program Kampung Pancasila yang saat ini dijalankan Pemkot juga harus dimaksimalkan sebagai wadah menyerap aspirasi warga. Menurutnya, komunikasi antara pemerintah kota, DPRD, dan masyarakat sangat krusial agar program yang sudah dianggarkan tidak berhenti di atas kertas.

Baca Juga:  DPRD Surabaya Tetapkan APBD 2024 Sebesar Rp 10,9 Triliun Tepat di Hari Pahlawan

“Selama ini warga sudah ikut musrenbang, survei, dan pendataan, tapi realisasinya minim. Ke depan, Pemkot harus lebih cepat dan tepat dalam menjalankan program yang memang dibutuhkan warga,” tegasnya.

Bahtiyar menegaskan, yang paling tahu kebutuhan adalah warga setempat. Karena itu, ia berharap pembangunan kota bisa lebih merata hingga ke kampung-kampung, agar manfaatnya benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat. DN/DN

Bagikan:
TAGGED: DPRD Surabaya, Pimpinan DPRD Surabaya, Program Pembangunan Fisik Perkampungan, Program Pembangunan Fisik Perkampungan Tidak Merata, Soroti Program Pembangunan Fisik Perkampungan Tidak Merata, Wakil Ketua DPRD Surabaya
Redaktur Senin, 15 September 2025 Senin, 15 September 2025
Previous Article Bersihkan dari Pungli, DPRD Surabaya Desak Beri Sangsi Tegas Oknum ASN yang Lakukan Pungli
Next Article Peringatan Hari Perhubungan Nasional, DPRD Surabaya Dorong Regulasi Baru Bidang Transportasi
Ad imageAd image

Berita Terkini

Wakil Ketua DPRD Surabaya Minta Guru Dilibatkan Aktif Dalam Pelaksanaan dan Pengawasan MBG
Rabu, 8 Oktober 2025
DPRD Surabaya Mendorong Evaluasi Regulasi Pajak Kendaraan Lebih Adil dan Rasional
Jumat, 3 Oktober 2025
Petugas Amankan 163 Ribu Batang Rokok Ilegal di Surabaya
Kamis, 2 Oktober 2025
Askring Ajak 120 Anak Panti Asuhan Wisata dan Berbagi Kebahagiaan
Senin, 29 September 2025
Ad imageAd image

Terpopuler

Peringatan Hari Perhubungan Nasional, DPRD Surabaya Dorong Regulasi Baru Bidang Transportasi
Kamis, 18 September 2025
Ratusan warga Perumahan Darmo Hill mendatangi Kantor Pertanahan Surabaya I untuk meminta penjelasan menyoal sertifikat mereka yang telah 'dibekukan' oleh BPN.
Warga Darmo Hill Terancam, Armuji Pasang Badan, BPN Surabaya I Tegaskan Sertifikat Sah
Jumat, 19 September 2025
Askring Ajak 120 Anak Panti Asuhan Wisata dan Berbagi Kebahagiaan
Senin, 29 September 2025
DPRD Surabaya Mendorong Evaluasi Regulasi Pajak Kendaraan Lebih Adil dan Rasional
Jumat, 3 Oktober 2025

© 2023 Celoteh Jatim | All right reserved

  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Selamat Datang

Masuk ke Akun Anda

Lost your password?