Sign In
Celotehjatim.com
  • Home
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Lifestyle
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
Reading: Antisipasi Gagal Ginjal Anak, Pemkot Surabaya Perkuat Pengawasan Jajanan Sekolah
Celotehjatim.com
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Ekbis
  • Hukrim
  • Lifestyle
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Pendidikan
    • Ekonomi & Bisnis
    • Lifestyle
    • Hukum & Kriminal
    • Internasional
    • Olahraga
    • Opini
  • About us
    • Kontak
    • Tentang
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
© 2023 CelotehJatim.com
Headlines

Antisipasi Gagal Ginjal Anak, Pemkot Surabaya Perkuat Pengawasan Jajanan Sekolah

Publisher: Redaktur Selasa, 13 Agustus 2024
Share
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meninjau aktivitas belajar mengajar di salah satu Sekolah Dadar (SD) di Surabaya

Surabaya,CJ – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan sejumlah langkah dalam mengantisipasi kasus gagal ginjal anak yang sebagian di antaranya disebabkan oleh gaya hidup tak sehat. Salah satunya adalah memastikan jajanan di lingkungan sekolah memenuhi standar keamanan pangan.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan bahwa sejauh ini belum ada laporan terkait kasus gagal ginjal anak di Kota Pahlawan. Meski demikian, langkah antisipasi dan kewaspadaan tetap dilakukan, khususnya terhadap makanan yang dikonsumsi anak-anak.

“Belum ada (kasus gagal ginjal di Kota Surabaya) mudah-mudahan tidak ada ya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Senin (12/8/2024).

Wali Kota Eri juga menegaskan bahwa pihak sekolah memiliki peran penting dalam menjaga gizi anak lewat makanan yang diperjualbelikan di kantin sekolah. “Kita akan koordinasikan Dinas Kesehatan termasuk Puskesmas untuk ikut mensupervisi jajanan di kantin sekolah yang menjadi wilayah binaannya,” jelas Eri Cahyadi.

Baca Juga:  DPRD Kota Surabaya Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Visi-Misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya

Selain itu, Wali Kota Eri meminta Dinas Kesehatan melakukan langkah masif untuk memeriksa makanan dan minuman yang dijual Pedagang Kaki Lima (PKL) di sekitar lingkungan sekolah.

“Semuanya ya, kita masifkan pengecekan itu (pengecekan makanan yang dijual di sekolah). Semoga itu bisa mencegah timbulnya penyakit terhadap anak di Kota Surabaya,” paparnya.

Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu menjelaskan, gagal ginjal terjadi lantaran makanan atau minuman yang mengandung bahan kimia berlebihan, terutama yang mengandung gula terlalu banyak.

Baca Juga:  Cek Pemasangan 58 Titik PJU di Tanjung Perak, Eri Cahyadi: Warga Harus Dapat Penerangan

Asupan gula yang berlebihan dari makanan atau minuman akan sulit dicerna oleh ginjal. Sehingga, apabila gangguan ginjal tersebut sudah terjadi dalam tahap parah, mungkin saja gagal ginjal dapat terjadi. Beberapa kasus Diabetes tipe 2 yang mulai banyak terjadi pada anak remaja memang disebabkan gaya hidup yang tidak sehat, seperti menerapkan pola makan yang banyak asupan ultra processed food (UPF), tinggi gula, maupun zat tambahan lainnya.

Selain itu, Wali Kota Eri juga menekankan kepada Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya untuk melakukan upaya preventif kepada para orang tua. Ia pun meminta Dispendik mengedukasi para orang tua untuk menjaga putra-putri mereka dalam hal makanan atau jajanan yang dikonsumsi; sekaligus menanamkan gaya hidup sehat seperti sering berolahraga.

Baca Juga:  Sidak Sampah Hasil Kerja Bakti, Wali Kota Eri Tekankan Tiga Poin Evaluasi

“Kita sudah sampaikan ke Dispendik untuk menyampaikan ke orang tua dan merapatkan dengan Komite Sekolah juga supaya sedini mungkin kita terapkan gaya hidup sehat anak-anak kita. Kalau membeli makanan dilihat dulu mengandung bahan kimia apa aja, itu yang kita lalukan. Juga jangan mager (malas gerak), jangan main gadget terus, olahraga main sepeda, futsal, dan sebagainya di ruang-ruang publik yang sudah banyak kita sediakan di Surabaya. Dengan langkah masif ini supaya bisa menjaga putra putri kita dari bahaya penyakit yang timbul karena gaya hidup tidak sehat,” pungkasnya.Lin

Bagikan:
TAGGED: Antisipasi Kasus Gagal Ginjal Anak di Surabaya, Gagal Ginjal Anak, Keamanan Jajanan di Sekolah, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Redaktur Selasa, 13 Agustus 2024 Selasa, 13 Agustus 2024
Previous Article Maksimalkan Pengelolaham Aset, Dewan Dorong Pemkot Buat Peta Aset Digital
Next Article Dongkrak PAD, Dewan Minta Pemkot Kaji Pengelolaan Parkir TJU di Tahun 2025
Ad imageAd image

Berita Terkini

HUT RI Ke-80, Ketua DPRD Surabaya Gelorakan Semangat Gotong Royong
Selasa, 19 Agustus 2025
Cederai Status Kota Layak Anak, DPRD Surabaya Minta Pemkot Evaluasi Daycare
Jumat, 15 Agustus 2025
Lawan Kanker dan Campak, Pemkot Gelar Imunisasi Serentak dan Cek Kesehatan Gratis
Senin, 11 Agustus 2025
Komisi B DPRD Surabaya Minta Pemkot Tindak Tegas Pasar Liar di Surabaya
Senin, 11 Agustus 2025
Ad imageAd image

Terpopuler

Menteri AHY
Pemerintah Uji Coba “All Indonesia”, Sistem Terintegrasi Kedatangan Internasional yang Lebih Cepat dan Efisien
Jumat, 25 Juli 2025
Sidak Sampah Hasil Kerja Bakti, Wali Kota Eri Tekankan Tiga Poin Evaluasi
Kamis, 31 Juli 2025
Polrestabes Surabaya Dukung Penertiban Parkir di Jalan Tunjungan
Senin, 4 Agustus 2025
Ketua PPSDS-JATIM Menilai RPH Tambak Osowilangun Masih Minim Kajian Kelayakan
Senin, 4 Agustus 2025

© 2023 Celoteh Jatim | All right reserved

  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Selamat Datang

Masuk ke Akun Anda

Lost your password?