Sign In
Celotehjatim.com
  • Home
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Lifestyle
  • Hukum & Kriminal
  • Olahraga
Reading: DPRD Surabaya Minta Pemkot Lakukan Sosialisasi Terlebih Dahulu Sebelum Pemblokiran KK 
Celotehjatim.com
  • Beranda
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Ekbis
  • Hukrim
  • Lifestyle
Search
  • Rubrikasi
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Pendidikan
    • Ekonomi & Bisnis
    • Lifestyle
    • Hukum & Kriminal
    • Internasional
    • Olahraga
    • Opini
  • About us
    • Kontak
    • Tentang
    • Privacy Policy
    • Disclaimer
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
© 2023 CelotehJatim.com
Advertorial

DPRD Surabaya Minta Pemkot Lakukan Sosialisasi Terlebih Dahulu Sebelum Pemblokiran KK 

Publisher: Redaktur Senin, 10 Juni 2024
Share
Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, H. Budi Leksono

Surabaya, CJ -Pemerintah Kota Surabaya akan melakukan penertiban administrasi kependudukan dengan melakukan pemblokiran Kartu Keluarga (KK) dengan kondisi tertentu. Blokir KK diberlakukan bagi para penduduk yang terindikasi pindah kelurahan, kecamatan hingga kabupaten/kota lain diluar  Surabaya. namun tidak mengonfirmasi perangkat RT/RW domisili KK-nya terdaftar.

Menanggapi kenijakan tersebut Komisi A DPRD Kota Surabaya menyarankan kepada Pemkot Surabaya agar terlebih dahulu lakukan sosialisasi kepada warga, sebelum Kartu Keluarga (KK) yang tidak sesuai dengan alamat diblokir.

Wakil Ketua Komisi A, H. Budi Leksono mengatakan, rencana Pemkot Surabaya yang akan memblokir 61.750 KK jangan langsung main blokir, namun harus dibuat aturannya lalu disosialisasikan terlebih dahulu ke warga masyarakat.

Baca Juga:  Segenap Pimpinan Beserta Anggota DPRD Kota Surabaya Mengucapkan Selamat Hari Jadi Kota Surabaya Ke-731

Ia menerangkan, memang banyak temuan dimana satu rumah kecil banyak KK, dan saat disurvei ternyata sudah berbeda tempat tinggal yang sesuai alamat yang tertera di KK nah ini jangan langsung dicoret atau diblokir tapi diumumkan, diklarifikasi dahulu ke warga jika tidak merespon baru diblokir KK nya.

“ Karena memang harus dirapihkan Administrasi Kependudukan atau Adminduk di Surabaya ini,” ujar Budi Leksono saat dihubungi via telepon di Surabaya, Senin (10/6/2024).

Ia menjelaskan, pemblokiran KK itu seyogyanya dilakukan secara bertahap melalui RT/RW dengan mengecek rumah warganya masing-masing. Jika kenyataan memang tidak tinggal di alamat yang tertera di KK sebaiknya dilakukan sosialisasi sebelum diblokir.

Baca Juga:  Ketua Komisi A DPRD Surabaya Minta Pemkot Lakukan Pendataan, Pengawasan Warkop dan Toko Kelontong

Karena, tambah Budi Leksono politisi PDIP Surabaya yang kembali terpilih menjadi wakil rakyat hasil pemilu 2024 lalu, yang tahu detail warga adalah RT.

Yang dikhawatirkan, kata Kaji Bulek sapaan Budi Leksono, KTP nya Surabaya tapi tidak tinggal di Surabaya dan tidak ada kontribusi kepada lingkungan sekitar. Misalnya, tidak ikut iuran kampung untuk event-event kampung maupun perayaan Agustusan.

“ Jadi puluhan ribu KK yang akan diblokir seharusnya libatkan RT/RW agar bisa crosschec di lapangan,” ungkap Bulek.

Baca Juga:  Pimpinan DPRD Surabaya Minta Seluruh Saluran Air Harus Terkoneksi dan Berfungsi Maksimal

Sebelumnya Eddy Christijanto Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya mengungkapkan, hingga saat ini ada temuan 61.750 KK yang waktu dicrosscheck tidak ada di alamat tempat tinggalnya.

Para pemiliknya terindikasi pindah kelurahan, kecamatan hingga kabupaten/kota lain diluar Surabaya, namun tidak mengonfirmasi perangkat RT/RW domisili KK-nya terdaftar. ADV/DN

Bagikan:
TAGGED: Dewan Minta Pemkot Sosialisasikan Pemblokiran KK, Dispenduk Surabaya, DPRD Kota Surabaya, Komisi A, Komisi A DPRd Surabaya, Pemblokiran KK, Pemkot Surabaya Akan Memblokir KK, Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya
Redaktur Senin, 10 Juni 2024 Senin, 10 Juni 2024
Previous Article Steffiani Setyadji mendampingi ayahnya, Santoso membagikan beras kepada warta sekitar lokasi outlet Happy Puppy di Jalan Dr Soetomo. Karaoke Happy Puppy Bagikan 6 Ton Beras ke Warga Sekitar Lokasi Usaha
Next Article Tingkatkan Kualitas SDM Masyarakat, Pemkot Surabaya Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
Ad imageAd image

Berita Terkini

Pansus RPJMD DPRD Surabaya Mendorong Bangun Fasilitas Shelter Khusus Bagi Anak Perempuan
Selasa, 8 Juli 2025
Rakornas APMU PTMA 2025, Langkah Percepatan Akselerasi Mutu Pendidikan
Sabtu, 28 Juni 2025
Telusuri Jejak Sang Proklamator Lewat Lewat Tur Literasi
Sabtu, 28 Juni 2025
DPRD Surabaya Minta Seleksi Sekda Harus Profesional dan Bebas Kepentingan Politik
Sabtu, 28 Juni 2025
Ad imageAd image

Terpopuler

Wali Kota Eri Tegaskan Pengusaha Komitmen Sediakan Jukir Resmi
Rabu, 18 Juni 2025
Pengukuhan 1020 PPG UINSA, Wali Kota Surabaya Dorong Guru Melek Teknologi AI
Kamis, 26 Juni 2025
Tekan Angka Curanmor, DPRD Surabaya Ajak Semua Pihak Terlibat Aktif Jaga Kota Pahlawan
Selasa, 10 Juni 2025
Komisi B DPRD Surabaya Dorong LPMK Berfungsi Jadi Pengawasan KMP
Senin, 16 Juni 2025

© 2023 Celoteh Jatim | All right reserved

  • Redaksi
  • Tentang
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Selamat Datang

Masuk ke Akun Anda

Lost your password?